Janin yang ada di dalam rahim Anda saat memasuki masa hamil 24 minggu akan mengalami perkembangan yang pesat khususnya di bagian otak.
Menginjak tahap ini berarti Anda berada pada awal fase kehamilan 6 bulan dan jika Anda melakukan USG (UltraSonoGrafi), maka dokter sudah dapat menebak jenis kelamin buah hati Anda apakah laki-laki atau perempuan.
Tentunya ketika Anda sudah mengetahui jenis kelamin si bayi, inilah saatnya berbelanja kebutuhan bayi Anda demi mempersiapkan semuanya sampai hari kelahiran tiba. Rupanya tidak hanya bayi yang akan berkembang, Anda sebagai calon ibu juga akan mulai merasakan berbagai macam proses dari efek kehamilan Anda yang makin membesar.
Perkembangan janin atau bayi di usia hamil 24 minggu
Bisa dikatakan bahwa ketika Anda menginjak usia kehamilan 24 minggu berarti perkembangan Anda sudah memasuki tahap kematangan. Di dalam kandungan atau rahim Anda, bayi semakin membesar dan tubuhnya mulai mengisi lebih banyak ruangan.
Janin ini juga akan makin bergerak aktif daripada sebelumnya misalnya memberikan tendangan-tendangan kecil maupun membuka-buka jari jemarinya. Anda bisa merasakan pergerakan-pergerakan kecil tersebut yang kadang akan nampak menonjol di dinding perut Anda.
Ibu pun juga akan mengalami perubahan-perubahan yang nyata seiring membesarnya kehamilan Anda. Hal tersebut juga disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh Anda. Mungkin Anda akan merasakan gatal-gatal di bagian payud4ra dan perut dan jika Anda garuk bisa menyebabkan stretch mark sehingga lebih baik jangan mudah menggaruk perut Anda.
Solusinya adalah memberikan cream atau minyak untuk menghilangkan rasa gatal. Payud4ra Anda juga akan terasa semakin kencang dan jika ini terjadi lebih baik pakailah bra yang tepat dan juga yang dapat mengurangi rasa gatal di bagian payud4ra. Selain itu, Anda akan mengalami gatal ketika berkeringat dan mata mudah menjadi kering maupun iritasi.
Berikut ini beberapa organ bayi yang akan terbentuk dan mengalami perkembangan:
- Paru-paru semakin berkembang ke arah sempurna
- Otak juga makin berkembang lebih baik
- Sidik jari dan sidik kaki mulai terbentuk
Tidak hanya itu, pada usia hamil 24 minggu sampai dengan 28 minggu merupakan minggu-minggu dimana bayi Anda lebih aktif daripada sebelumnya. Namun, setelah itu dia akan makin besar dan tidak akan ada cukup ruang untuk bergerak ataupun merubah posisi.
Posisi janin atau bayi di usia hamil 24 minggu
Posisi kepala bayi masih berada di atas, tetapi karena ia aktif bergerak maka posisinya masih bisa berubah-ubah. Anda perlu melakukan USG untuk mengetahui dengan pasti posisi atau keadaan si bayi.
Kulit bayi yang masih tipis juga memudahkan untuk mengamati tulang, organ, maupun pembuluh darah yang berada di bawahnya. Jangan khawatir karena kulit bayi ini akan semakin menebal begitu juga dengan lapisan lemak di bawah kulit yang akan bertambah menjadikan kulit dari keriput ke halus dan lembut.
Berat badan dan panjang bayi
Untuk berat badan janin 24 minggu normalnya adalah sekitar 600 gram atau 0,59 kg. Sendangkan panjang bayi sendiri jika diukur rata-rata sekitar 25,4 cm sampai dengan 27,9 cm atau 30 cm. Berat badan bayi akan makin naik di minggu-minggu mendatang diikuti kenaikan berat badan sang ibu, begitu pula dengan ukuran tubuhnya yang semakin membesar hingga dia siap untuk dilahirkan.
Apa yang seharusnya dilakukan sang ibu?
Tentunya memasuki masa-masa kematangan ini, Anda sebagai ibu harus mulai melakukan persiapan untuk belajar tentang tanda-tanda menjelang kelahiran. Gejala-gejala seperti pegal-pegal, rasa gatal, tekanan di bagian pinggul, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, berilah perhatian khusus kepada tubuh Anda dengan cara beristirahat cukup disertai aktivitas menyehatkan bagi ibu dan bayi. Jika Anda merasakan keluhan-keluhan kehamilan yang tidak wajar dan berkepanjangan maka sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter kandungan.
Mungkin Anda tidak bisa tidur ataupun beristirahat dengan tenang memasuki masa hamil 24 minggu ini sebab keaktifan bayi. Bisa saja saat Anda sedang tidur, bayi justru bangun dan bergerak aktif.
Berikut ini merupakan kendala, keluhan dan permasalahan yang sering dirasakan ibu hamil 24 minggu. Disertakan pula solusi dan penanganan sementara dirumah, sebelum keadaan lebih parah dan melakukan kontrol ke dokter kandungan.
Perut Kencang saat Hamil 24 Minggu
Perut kencang dapat disebabkan oleh pertumbuhan rahim, pergerakan bayi dalam perut, gas berlebih dalam perut, dll. Mengetahui penyebab nya sangat dianjurkan agar dapat membedakan apakah karena kram atau kontraksi. Tipe Kontraksi / kram perut yang dialami Ibu hamil dibagi menjadi 2, yaitu : Kontraksi palsu, Kontraksi persalinan.
Penyebab Keguguran saat Hamil 24 Minggu
Kondisi berikut ini bisa berisiko terjadi keguguran / persalinan prematur, yaitu: Stres psikologis, Kurang gizi, sering menghisap asap rokok atau memakai obat-obatan terlarang seperti narkotika, terlalu kurus atau terlalu gemuk, Saat hamil berusia di bawah 17 tahun atau di atas 35 tahun, Ada gangguan pada plasenta/serviks atau rahim, Hamil anak kembar, Mengalami cedera fisik atau terjadi trauma, Riwayat keguguran, Riwayat persalinan prematur di kehamilan sebelumnya, Jarak antara kehamilan sekarang dan sebelumnya kurang dari setengah tahun, Menderita penyakit tertentu seperti hipertensi, diabetes, preeklamsia, penyakit jantung, penyakit ginjal, klamidia, sifilis, atau gonore.
Gerak Janin Kurang Aktif ketika Hamil 24 Minggu
Pergerakan janin dapat dirasakan pada usia kehamilan 17-24 minggu pada kehamilan pertama. Pada kehamilan berikutnya kadang ibu hamil bisa merasakan gerak janin sekitar usia 13 minggu. Pada awalnya, ibu hamil biasanya hanya merasakan sensasi seperti bergetar atau berdenyut, dan belum teratur karena cairan ketuban masih cukup luas untuk bayi bergerak.
Pergerakan mulai jelas saat memasuki usia kehamilan 28 minggu, dan pada saat inilah dapat dilakukan penghitungan gerak janin. Jika terasa kurang aktif, Anda bisa mencobanya kembali, dengan berbaring atau makan makanan manis. Asupan glukosa dapat membuat bayi menjadi lebih aktif, tetapi tentunya jangan berlebihan.
Keputihan saat Hamil 24 Minggu
Cairan bening atau disebut keputihan saat kehamilan merupakan hal yang normal. Peningkatan hormon estrogen dan peningkatan aliran darah ke MissV membuat frekuensi dan kadar keputihan semakin meningkat di masa kehamilan. Selama keputihan tidak diiiringi gejala yang lain seperti gatal, berbau, ada darah, dsb. Anda tidak perlu khawatir.
Nyeri Perut saat Hamil 24 Minggu
Nyeri perut saat hamil seringkali membuat ibu hamil merasa khawatir. Nyeri perut saat hamil dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor yaitu: Ukuran janin tumbuh membesar, Gas yang berlebihan di dalam perut, Perut kembung, Tekanan dari rahim yang membesar, Sulit BAB / konstipasi, Kontraksi braxton hicks / kontraksi palsu, Kehamilan ektopik, Infeksi saluran kemih, Tanda persalinan prematur, Masalah pada plasenta.
Suplemen / Vitamin untuk Hamil 25 Minggu
Folamil mengandung DHA, multivitamin dan mineral yang dibutuhkan wanita hamil dan menyusui. Suplemen ini digunakan satu kali dalam 1 hari selama masa kehamilan namun sebaiknya diberikan oleh dokter spesialis kandungan dan kebidanan.
Hibone merupakan suplemen yang mengandung vitamin untuk menjaga kesehatan tulang. Fishqua merupakan suplemen yang mengandung ekstrak minyak hati ikan hiu dan vitamin E. Ada juga presmaton untuk penguat kandungan dan Hystolan pereda rasa nyeri/kram.
Sering Kontraski saat Hamil 24 Minggu
Kontraksi yang terjadi di usia kehamilan >20 minggu besar kemungkinan adalah kontraksi palsu (braxton hicks contraction). Kontraksi palsu ini sering terjadi pada kehamilan trimester 2 dan 3. Karena merupakan kontraksi palsu, maka kontraksi ini tidak menimbulkan pembukaan pada rahim.
Beberapa ciri dari kontraksi palsu adalah: 1. Biasanya tidak sakit (hanya tidak nyaman) 2. Tidak terjadi secara turin 3. Jarak antar kontraksi berjauhan 4. Berlangsung singkat 5. Tidak dipengaruhi dengan baktivitas 6. Kekuatan kontraasi tidak bertambah Bila Anda mengalami kontraksi palus, yang perlu Anda lakukan adalah: 1. Berjalan.
Kontraksi palsu sering hilang dengan perubahan posisi atau pergerakan. 2. Setelah itu, berisitirahatlah yang cukup 3. Relaksasi seperti mendengarkan musik, dipijat (tentu bukan perutnya yang dipijat, melainkan kaki atau pundak misalnya untuk relaksasi)
Keluar Flek saat Hamil 24 Minggu
Flek coklat / perdarahan yang terjadi pada trimester kedua kehamilan. Ada yang berwarmna merah segar ada juga yang berwarna merah kecoklatan. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa kondisi dibawah ini:
- Stress dan Kecapekan
- Plasenta previa: letak plasenta ada dibawah dan menutupi jalan lahir
- Solusio plasenta: plasenta robek / terlepas sebelum persalinan
- Ruptur uteri: rahim robek dengan gejala nyeri perut yang berat
- Vasa previa: pembuluh darah bayi melewati jalan lahir
- Cedera pada MissV dan leher rahim
- Hubungan seksual yang terlalu keras
- Polip dan keganasan
Untuk membantu meringankan keluhan, anda dapat melakukan beberapa langkah seperti: Istirahat cukup/bedrest, Hindari melakukan aktivitas berat, Hindari berhubungan sek-sual saat masih perdarahan, Penuhi kebutuhan nutrisi dan cairan ibu hamil, Lakukan kontrol kehamilan dan yang terakhir jangan mengangkat beban diatas 4kg.
Air Ketuban Keruh Saat hamil 24 Minggu
Mengenai kondisi air ketuban yang keruh, hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor: Infeksi, Kehamilan post-matur, Gangguan pada janin / fetal distress.
Tali Pusar Tersumbat ketika Hamil 24 Minggu
Tali pusar yang tersumbat dapat dikenal dengan penyumbatan plasenta. Hal ini hingga saat ini belum diketahui penyebab pastinya. Plasenta merupakan organ penyalur nutrisi dari tubuh ibu untuk anak, sehingga jika jalur ini tersumbat maka tentu saja dapat membuat nutrisi janin pun menjadi tidak tercukupi, dan perkembangannya pun dapat terhambat.
Untuk memastikan kondisi kesehatan janin, sangat merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan yang biasa menangani, agar dapat dievaluasi lebih lanju. Ibu hamil juga dapat melakukan pemeriksaan dengan ahli kandungan lain, untuk mendapatkan pendapat kedua / second opinion.
Baca: Hamil 25 Minggu
Demikian informasi penting tentang perkembangan janin di usia hamil 24 minggu Anda, senantiasa cari tahu second opinion (pendapat lain) karena kehamilan merupakan proses yang unik, berbeda satu sama lain penanganannya. semoga bermanfaat.