Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil

Kehidupan psikologis ibu hamil secara ilmiah dibagi menjadi tiga fase. Setiap fase memakan waktu tiga bulan. Bunda lebih mengenalnya dengan pembagian trimester 1, trimester 2 dan trimester 3 kehamilan. Hal-hal apa dan Permasahan yang dihadapi akan mempunyai solusi berbeda. Misal apabila ibu hamil trimester pertama mengalami anemia, tentu solusinya berbeda dengan ibu hamil trimester tiga yang mengalami anemia juga.

Berikut ini kami jelaskan secara detail tentang Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil.

1. fase Pertama (Trimester 1 : Bulan ke-1 s/d Bulan ke-3)
Pada dua bulan pertama, biasanya bunda tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil, bahkan pada era terdahulu seorang wanita batu menyadari saat hamil 3 bulan. Karena kebanyakan gejala mual hamil itu berbeda tipis dengan mual maag dan mual masuk angin serta telat menstrusasi juga bisa disebabkan oleh hormonal maupun kondisi psikis. Pada kehamilan pertama, biasanya bunda tidak yakin jika sedang hamil dan pada diri bunda terbentuk pandangan ketidak pastian, apa yang bunda rasakan dengan kehamilan itu, apakah bahagia atau cemas dan bingung ? apakah mencintai kehamilan ataukah mungkin membenci kehamilannya dan berdampak depresi ? (misal dari hasil hubungan tidak sah).

Sebagian wanita mampu mengungkapkannya dengan terus terang dan blak-blakan, namun beberapa diantaranya juga tidak mampu menyatakan perasaan tersebut. Bunda hamil pada fase pertama sering mengalami gangguan tidur, tidur terus pada waktu siang hari dan terbangun saat tidur di malam hari, mengalami depresi, rasa senang yang berlebihan atau gejolak seksual yang meningkat, dan lain sebagainya.

Sering muncul gejala-gejala awal kehamilan seperti mual muntah dan terjadi berulang kali. Pendekatan psikologis utama bagi wanita yang mengalami kondisi tersebut adalah ia harus mencoba merasa bahwa telah berhasil secara sosial dalam membangun sebuah keluarga dan memberikan keturunan untuk
suaminya. Hal ini nsebagai pengganti perasaan negatif yang menghampiri bunda hamil fase pertama. Dalam proses menuju kesempurnaan menjadi wanita, yakni menikah >> hamil >> melahirkan >> merawat anak >> menjadi wanita seutuhnya, semua perasaan tersebut adalah hal yang positifFase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil - apa saja Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil

2. Fase Kedua (Trimester 2 : Bulan ke-4 s/d Bulan ke-6)
Fase ini dimulai dengan merasakan gerak janin dan bunda sudah yakin bahwa dirinya benar-benar telah hamil. Janin tersebut adalah karunia baru bagi dirinya. Wanita yang sedang hamil trimester kedua lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri dan perkembangan janin. Bunda yang sedang hamil trimester kedua cenderung lebih sensitif, peka dan Baper-an. Pada periode Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil Trimester 2 ini mood bunda sangat fluktuatif, bahkan bisa dengan mudah menangis atas hal- hal yang sebetulnya biasa. Psikologis bunda yang sedang hamil trimester kedua sangat membutuhkan figur suaminya, dan bawaanya selalu ingin dekat dengan suami. Tak jarang ketika suami sedang dinas atau bepergian 2-3 hari, wanita hamil cenderung cengeng dan mudah kangen, itu normal dan banyak dialami.Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil - cara Fase Perkembangan Psikologis Pada Ibu Hamil

3. Fase Ketiga (Trimester Tiga : Bulan ke-7 s/d bulan ke-9)
Ibu hamil makin sibuk dengan persiapan, baik itu persiapan persalinan maupun segala persiapan untuk menyambut anggota keluarga baru. Seringkali ibu hamil tidak bisa tidur sama sekali dan mungkin baru dini hari baru bisa memejamkan mata, entah karena cemas maupun merasakan gerakan janin didalam
perutnya ataupun rasa antusia yang meluap-luap. Pada beberapa kondisi ibu hamil lebih sering mimpi buruk karena pengaruh alam bawah sadarnya yang senantiasa memikirkan proses persalinannya nanti.

Dorongan moral dan psikologis dari suami, keluarga, teman, rekan kerja dan dokter kandungan bisa membantu meredakan kegelisahan serta membantu perkembangan dan kematangan psikologis bagi sang ibu hamil.


Demikianlah perkembangan ibu hamil dari aspek psikologis yang dipengaruhi oleh kehamilan yang sedang bunda alami. Seperti yang kita ketahui bersama, mood dan persaan wanita bisa dipengaruhi dari ekternal, misalnya mood menjelang menstruasi, dan kini saat proses kehamilan maka mood dan sisi
emosional makin meningkat.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question