Sekarang ini banyak berkembang metode dalam persalinan. Salah satu metode persalinan yang paling umum selain persalinan normal adalah operasi caesar. Metode ini merupakan alternatif saat sang ibu tidak mampu atau tidak ingin melahirkan secara normal.
Seringkali ibu tidak mengetahui cara merawat bekas operasi caesar, perawatan yang salah terhadap bekas caesar bisa menimbulkan infeksi. Berikut ini akan dibahas mengenai cara merawat bekas operasi caesar, agar penyembuhan bekas operasi tidak semakin lama.
Berikut beberapa Tips dan cara merawat bekas operasi caesar :
-
Perhatikan aspek kebersihan ada luka bekas operasi caesar
Menjaga kebersihan luka bekas operasi merupakan hal yang sangat penting, karena jika tidak maka akan muncul bakteri pada luka bekas operasi. Bakteri – bakteri ini yang kemudian akan membuat luka anda mudah terkena infeksi.
Langkah sederhana untuk membersihkan luka bekas caesar anda adalah dengan membersihkannya secara rutin setelah mandi menggunakan cairan antiseptik sesuai anjuran dokter. Usahakan semua alat yang dihgunakan dalam keadaan bersih, termasuk tangan anda, gunakan kapas atau cottonbud yang steril. Hindari membungkus luka anda terlalau ketat, karena dapat menyebabkan iritasi.
-
Gunakan pakaian yang longgar serta nyaman
Seperti halnya perban yang tidak boleh ketat, pakaian yang anda guakan juga tidak boleh terlalu ketat. Selain karena dapat menimbulkan rasa sakit, pakaian yang terlalu ketat juga dapat menimbulkan iritasi.
Sebaiknya pilihlah pakaian yang longgar dari mulai pakaian dalam, piyama, celana ataupun rok dan harus segera anda biasakan untuk mengenakannya pasca operasi caesar. Pakaian yang paling disarankan adalah pakaian daster atau baby doll. Selain longgar pakaian ini juga nyaman digunakan ketika dirumah.
-
Lakukan olahraga ringan
Jangan lupa untuk melakukan olah raga ringan ketika tengah bersantai. Olah raga ringan dapat melancarkan sirkulasi darah sehingga dapat menghindarkan tubuh dari penggumpalan darah pasca operasi caesar. Selain itu olah raga juga dapat memperkuat daya tahan ibu, sehingga proses penyembuhan bekas operasi caesar menjadi lebih cepat.
-
Konsumsi makanan yang mempercepat penyembuhan bekas operasi
Ketika perawatan luar telah dilakukan maka sebaiknya imbangi dengan perawatan dari dalam. Konsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A, vitamin C, serta roti yang mengandung gandum pada pagi hari.
Makanan yang mengandung banyak protein seperti telur serta betakaroten bagus untuk menu makan siang ibu. Protein , mineral, zinc dan juga vitamin merupakan nutrisi yang wajib untuk mempercepat penyembuhan bekas operasi caesar ibu.
Pantangan Pasca Operasi caesar
Bunda yang melahirkan dengan metode caesar sebaiknya menghindari makanan yang memproduksi gas, misal kol, brokoli, lobak, jamur, kembang kol karena makanan ini diketahui menyebabkan pertambahan tekanan udara di dalam perut.
Selain itu bunda juga perlu mengurangi makanan yang memicu sembelit. Makanan yang bisa menyebabkan sembelit adalah daging merah, produk gula/pemanis, produk usus/yogurt.
Pantangan makanan untuk bunda yang terakhir adalah menghindari makanan pedas, junkfood/fastfood, goreng-gorengan. Intinya adalah menghindrai makana yang menyebabkan masalah perut dan BAB.
Setelah Operasi Caesar Kapan Boleh Berhubungan ?
Hampir rata-rata bahkan sebagian bunda menanyakan hal ini ke bidan atau dokter persalinan. Seperti yang kita ketahui jika melahirkan dengan normal, maka bunda membutuhkan +- 40hari untuk masa nifas, yang diperlukan untuk mengembalikan kondisi mental/hormon/organ reproduksi yang normal.
Lalu bagaimana jika Caesar ? maka saran yang kami rangkum dari berbagai narasumber merekomendasikan adalah :
- Mendapat persetujuan dokter yang diperoleh dari pemeriksaan
- Tunggu hingga masa nifas selesai
- Tunggu hingga masa pemulihan / bekas jahitan benar2 sembuh, tunggu kurang lebih 6 minggu agar organ genital, luka irisan bedah, dan pendarahan postparum bunda selesai
- Jika nomer 1-3 dan berhubungan masih terasa nyeri, bisa jadi ada infeksi/penyakit dalam kandungan/faktor psikologis(cemas)/mengkonsumsi jamu diatas batas sehingga mengurangi produksi pelumas genital.
Setelah Operasi Caesar Kapan Boleh Hamil Lagi ?
Secara garis besarnya, sebaiknya bunda memberi jarak 18 bulan s/d 24 bulan untuk hamil kembali setelah melakukan operasi caesar. Hal ini berlaku kurang lebih sama untuk persalinan normal. Namun saat terbaik untuk hamil tidak serta merta berpatokan pada waktu diatas.
Saat terbaik untuk hamil berbeda pada setiap wanita tergantung kondisi yang mereka miliki. Pemilihan waktu tersebut diatas didasarkan kepada kondisi ibu/ wanita yang baru saja melahirkan.
Pertimbangan yang diambil biasanya karena:
- Dengan operasi caesar seorang wanita / ibu kehilangan darah yang lebih banyak dibandingkan persalinan normal, sehingga butuh waktu untuk mengembalikan kondisi tubuh si ibu kembali seperti sedia kala.
- Jarak kehamilan yang terlalu dekat (< 6 bulan ) meningkatkan resiko komplikasi pada kehamilan selanjutnya seperti berat bayi lahir rendah, bayi lahir prematur dll.
- Seorang wanita juga membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan peran barunya sebagai seorang ibu sehingga mampu memberikan yang terbaik bagi bayinya.
- Luka/ sayatan yang dibuat saat operasi biasa baru sembuh 100 % setelah jangka waktu 3 bulan setelah operasi, namun semakin lama rahim tidak mengalami proses kehamilan lagi maka proses penyembuhan akan semakin baik juga akan memperkecil komplikasi yang akan timbul pada kehamilan berikutnya dan memperbesar kemungkinan Anda untuk melahirkan secara normal pada persalinan berikutnya.
Pil KB untuk Ibu Menyusui yang Bagus, Aman dan Efektif
Sekian tips dan cara merawat bekas operasi caesar . Bekas operasi caesar anda akan lebih cepat sembuh jika anda menerapkan semua tips – tips diatas secara rutin. Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh mom!