Berapa Berat Badan Selama Hamil yang Normal dan Ideal ?

Bertambahnya berat badan disebabkan karena berat badan bayi pada waktu persalinan rata-rata mencapai 2,9-3,4 kilogram. Belum lagi ditambah berat plasenta bayi yang tak kurang dari setengah kilogram. Selain itu ada tambahan 1 kilogram berat rahim dan pertambahan berat payudara serta kandungan cairan didalam tubuh.

Pertambahan berat badan pada kebanyakan ibu hamil berkisar diangka 8-12 kilogram. Tidak ada data pasti tentang penambahan berat badan yang diperbolehkan, karena kenaikan berat badan selama hamil tergantung pada ukuran tubuh (TB/BB) pada awal kehamilan.

Tentu saja perbandingan kenaikan berat badan selama hamil antara bunda hamil yang mempunyai tinggi 155cm berbeda dengan bumil yang mempunyai tinggi 165cm lebih.

Sebagian dokter kandungan menyarankan agar berat badan ibu hamil kenaikannya tidak lebih dari 2 kilogram setiap bulannya, apalagi di bulan-bulan terakhir kehamilan. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal yakni :

1. Berat badan yang berlebihan atau obesitas akan lebih sulit dikurangi pasca persalinan.
2. Pertambahan berat badan yang drastis/signifikan/pesat pada trimester ketiga kehamilan,dapat mengindikasikan adanya cairan yang tertahan dalam tubuh melebihi batas normal, sehingga menunjukkan adanya penumpukan lemak dalam tubuh dan hal ini berkorelasi dengan naiknya tekanan darah.
3. Kesulitan dalam proses persalinan bisa terjadi jika ukuran bayi lebih besar dari batas normal wanita indonesia (BB>3,4kg TB>45cm). Bisa saja terjadi kekurangan sedikit berat badan pada mingu-minggu awal kehamilan dan minggu-minggu akhir kehamilan. Cairan yang mengelilingi dan melindungi janin, tersedot lebih cepat daripada pembentukan janin, sehingga ukuran janin berkurang perkembangannya.

Hal yang tidak normal adalah tidak ada penambahan berat badan selama hamil sama sekali pada usia kehamilan minggu 32-38. Dalam kondisi semacam ini perlu dilakukan pemeriksaan secara mendalam oleh dokter kandungan untuk memastikan pertumbuhan janin bayi tidak terhenti, apabila memang demikian maka bayi harus segera dikeluarkan dengan menggunakan alat bantu.

Rumus Berapa Berat Badan  Selama Hamil yang Ideal di Masa Kehamilan Trimester 1 s/d 3

Pertambahan berat badan yang normal yang diperbolehkan dan menyehatkan bagi ibu hamil adalah mulai dari 9-11 kilogram selama masa kehamilan. Sebagian ibu hamil yang berbadan gemuk dapat mengatasi kesulitan selama kehamilan dan juga proses persalinan nya dibutuhkan obat bius dalam dosis yang berbeda agar janin keluar dalam keadaan sehat dan persalinan yang aman.

Dari aspek kesehatan, ibu hamil yang memiliki berat badan yang berlebih juga mempunyai tingkat kesulitan lebih tinggi saat persalinan, baik itu persalinan secara normal maupun secara caesar. pada persalinan normal, maka ibu hamil dengan Berat Badan lebih cenderung mempunyai tekanan darah tinggi dan penyakit gula, sehingga penangannannya berbeda.

Begitu juga saat persalinan caesar, ibu hamil dengan BB lebih maka tebalnya lapisan lemak pada perut membuat operasi caesar yang dilakukan akan mengalamai kesulitan ddan masa recovery (masa penyembuhan) lebih lama agar luka bekas sayatan caesar cepat kering dan sembuh.

Kesimpulan pada artikel ini adalah bahwa ibu hamil seyogyanya senantiasa menjaga kenaikan berat badan yang normal, berada di ambang batas normal, yakni kenaikan selama hamil <2kg tiap bulannya atau jika dihitung dari awal kehamilan bertambah 9-11 kg saat persalinan. Meskipun demikian, ibu hamil juga dituntut untuk tetap memberikan asupan nutrisi yang cukup untuk janin yang dikandungnya.

Pertambahan Berat Janin Tiap Minggu yang Ideal

Untuk ibu hamil yang terlanjur dengan kondisi berat badan lebih, prioritaskan pada kesehatan janin, fokus pada asupan gizi nutrisi janin, buang pikiran untuk diet selama hamil, karena sekarang sudah berkembang teknologi, teknik dan metode persalinan yang aman dan nyaman.