Sering Buang Air Kecil Sebentar-bentar (Penyebab & Solusinya)

Sering buang air kecil tentu menjadi kondisi yang tidak nyaman untuk penderitanya, karena sebentar-sebentar harus ke kamar mandi. Selain itu, kondisi ini juga bisa merupakan gejala dari penyakit yang lebih parah.

Manusia normal buang air kecil sebanyak 3 hingga 8 kali. Jadi, jika buang air kecil terjadi secara intens selama lebih dari jumlah tersebut, perlu diketahui penyebabnya, agar bisa segera ditangani.

10 Penyebab dan cara mengatasi sering buang air kecil

Beberapa penyebab sering buang air kecil yang mungkin terjadi antara lain sebagai berikut:

  1. Infeksi saluran kemih

Jika terjadi gejala sering buang air kecil hingga tidak bisa ditahan yang disertai dengan demam dan rasa nyeri pada area perut, maka kemungkinan hal ini adalah gejala dari infeksi saluran kemih.

  1. Kandung kemih yang terlalu aktif

Beberapa orang mungkin mengalami kondisi ini, yaitu ketika otot-otot pada kandung kemih bisa berkontraksi lebih intens daripada kondisi normal, sehingga saraf akan mengisyaratkan rasa ingin buang air kecil, meskipun pada kenyataannya tidak ada urine yang keluar.Sering buang air kecil Sering buang air kecil v

  1. Infeksi pada ginjal

Infeksi pada ginjal juga bisa menyebabkan rasa ingin buang air kecil yang berlebihan. Selain itu ada juga gejala lain seperti sakit pada punggung, mual, diare, muntah, dan demam.

  1. Batu ginjal

Gejala dari batu ginjal adalah rasa ingin buang air kecil yang terjadi secara terus menerus dengan rasa nyeri, adanya rasa sakit pada perut bagian bawah, warna air seni menjadi keruh, dan kadang terdapat darah pada air seni.

  1. Peradangan pada usus besar

Gejala awal dari penyakit ini adalah rasa nyeri pada daerah pusar dan berpindah ke bagian bawah perut. Selain itu, saat buang air kecil juga ada rasa nyeri, serta pendarahan dari anus.

  1. Stroke

Gangguan saraf seperti stroke bisa berdampak pada kandung kemih juga, yaitu penderita bisa saja menjadi lebih sering ke kamar mandi untuk buang air kecil.

  1. Mengonsumsi obat diuretik

Beberapa obat untuk penderita hipertensi akan berefek pada cairan berlebihan di dalam tubuh yang terlalu banyak, sehingga penderita akan lebih sering buang air kecil.

  1. Gangguan prostat

Pembengkakan pada prostat akan menekan saluran kemih dan bisa jadi menutup aliran air kencing, sehingga kandung kemih akan lebih mudah berkontraksi dan penderitanya lebih sering buang air kecil.

  1. Diabetes

Pada beberapa kasus, penderita diabetes memiliki jumlah urine yang sangat signifikan sehingga akan lebih sering ke kamar mandi.

  1. Kehamilan dan faktor psikologis

Sering ke kamar mandi juga bisa menjadi pertanda kehamilan atau kecemasan yang berlebihan pada seseorang.

Cara mengatasi buang air kecil terus menerus antara lain bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Melatih kandung kemih

Hal ini dilakukan kurang lebih selama 12 minggu. Caranya adalah dengan mengendalikan jangka waktu buang air kecil. Tujuannya untuk melatih kandung kemih agar bisa menampung urine dalam waktu yang lebih lama.

  1. Senam kegel

Senam kegel merupakan senam untuk menguatkan otot-otot di sekitar kandung kemih. Hal ini akan mampu mengurangi rasa ingin buang air kecil yang terlalu berlebihan. Senam kegel bisa dilakukan secara rutin setiap hari selama tiga kali.

Menu Diet Seminggu, Turunkan 7Kg

  1. Mengubah pola makan

Beberapa makanan bisa menjadi pemicu buang air kecil, seperti kafein, tomat, cokelat, makanan pedas, serta soda.

  1. Akupuntur

Terapi ini harus dilakukan oleh para ahli dan tidak boleh sembarangan.


Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi sering buang air kecil. Semoga artikel yang kami ulas bermanfaat dan menambah wawasan Anda.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question