Makanan padat untuk bayi dapat mulai diberikan saat bayi berusia enam bulan ke atas. Di usia ini, bayi dapat mulai diberikan makanan padat sebagai pendamping ASI. Bayi harus mulai diajarkan untuk mengonsumsi makanan padat setelah tak lagi menerima ASI.
Orangtua harus memahami bagaimana dan kapan waktu yang tepat untuk memberi makanan pendamping ASI ini. Beberapa hal yang harus dipahami akan dijelaskan di bawah ini.
Panduan Pemberian Makanan Padat Untuk Bayi
Makanan padat yang diberikan pada bayi tidak boleh sembarangan baik dari segi jenisnya dan juga waktu pemberiannya. Makanan padat yang tepat akan membuat bayi tumbuh dengan sehat serta cerdas.
- Pemberian makanan pendamping ASI sendiri sebaiknya dilakukan secara bertahap. Perhatikan mutu dari bahan makanan, di mana makanan yang bermutu akan menjamin kandungan gizinya. Perhatikan pula tekstur dari makanan tersebut. Awalnya, beri bayi makanan yang cair atau lumat seperti bubur susu ataupun bubur dari buah-buahan seperti pisang. Secara bertahap, berikan bayi makanan yang lebih padat lagi. Bayi usia enam bulan dapat diberikan nasi tim dengan gizi lengkap.
- Perhatikan pula jenis makanan yang diberikan. Perkenalkan dulu satu jenis makanan pada bayi dan tunggu setidaknya empat hari untuk mengenalkan jenis makanan yang baru. Dengan cara ini, orangtua juga dapat mengetahui ada atau tidak adanya reaksi alergi.
- Jumlah serta porsi makanan awalnya adalah satu sampai dua sendok teh saja. Semakin besar sang bayi maka akan semakin banyak porsi yang dihabiskannya.
- Urutan memberikan makanan juga harus tepat, misalnya buah-buahan, sayuran dan tepung-tepungan. Untuk makanan berjenis daging, telur serta ikan diberikan pada bayi yang usianya mencapai lebih dari enam bulan.
- Jadwal makan juga harus sesuai dengan keadaan lapar ataupun haus yang dialami bayi. Dengan cara ini, saluran pencernaan bayi akan lebih siap guna menerima serta mencerna makanan yang masuk.
- Perhatikan pula gizi seimbang yang masuk. Di minggu-minggu awal, makanan padat diberikan agar bayi mengenali tekstur serta rasa makanan dan bukan sebagai pemenuhan gizi karena ASI masih menjadi makanan utama. Setelah bayi dapat mengonsumsi makanan padat, barulah diterapkan gizi seimbang. Berikan makanan dengan zat-zat gizi yang dibutuhkan seperti karbohidrat, vitamin serta mineral. Jangan beri lemak terlalu banyak karena dapat membuat sistem pencernaan pada bayi semakin berat.
Mood Booster Bayi
- Ciptakan suasana menyenangkan pada saat menyuapi bayi makan. Jangan paksa bayi untuk menghabiskan makanannya. Suapi bayi dalam ruangan yang nyaman dan sambil digendong agar ia merasa tenang.
- Lakukan kontak serta komunikasi dengan bayi, bisa sambil mengajaknya bicara atau mendongeng. Apabila bayi telah berusia satu tahun, ajarkan untuk makan sendiri dan memegang sendok.
Pil KB yang Bagus untuk Ibu Menyusui
Perlu waktu, upaya serta kesabaran dalam memberikan makanan pendamping ASI untuk anak. Dengan ketekunan dan usaha yang maksimal, anak akan dapat belajar untuk mengenali rasa makanan, mengunyah makanan hingga menghabiskan makannya dan bahkan makan sendiri menggunakan sendok. Mengajari mereka sejak dini sekaligus akan melatih kecerdasannya agar semakin berkembang.