Perut kencang saat hamil muda memang banyak dikeluhkan oleh para wanita. Bahkan tak sedikit dari mereka khawatir jika kondisi tersebut merupakan salah satu indikator terjadinya masalah kesehatan bagi sang ibu maupun bayi yang dikandung.
Perut kencang memang merupakan kondisi normal saat hamil muda. Akan tetapi jika terjadi tak wajar yakni hingga empat kali dalam satu jam, maka perlu diwaspadai dan perlu konsultasi pada dokter.
Penyebab umum perut kencang saat hamil muda
Perut terasa kencang ketika hamil dalam usia muda pada umumnya disebabkan oleh perkembangan rahim yang semakin menimbulkan dorongan terhadap otot-otot perut. Kondisi iniah yang membuat perut terasa kencang. Namun terdapat beberapa faktor penyebab lain perut kencang saat hamil 5 bulan atau kurang dari usia kandungan tersebut antara lain:
-
Konstipasi
Hal pertama yang dapat menjadi pemicu perut terasa kencang saat hamil adalah konstipasi. Konstipasi atau sembelit yang membuat ibu hamil kesulitan dalam buang air besar akan membuat perut terasa kembung sehingga akan terasa lebih kencang dan membuat tidak nyaman.
Terjadinya konstipasi umumnya disebabkan oleh peningkatan hormon progesterone yang mampu memperlambat proses pencernaan. Demi menghindari konstipasi, sebaiknya ibu hamil mengonsumsi makanan yang bersifat melunakkan feses seperti sayuran, buah-buahan, banyak minum air putih dan yang terpenting melakukan olahraga ringan secara rutin.
-
Pasca berhubungan badan
Rasa kencang yang terjadi di bagian perut ketika hamil juga dapat terjadi setelah melakukan hubungan intim hingga puncak klimaks. Ada saat mencapai orga5me, akan terjadi reaksi dari otot-otot yang mampu memberi pengaruh pada organ intim wanita dan rahim sehingga menyebabkan kram.
Kondisi inilah yang akan membuat perut terasa ditarik saat hamil muda. Jika reaksi perut kencang pasca hubungan seks masih wajar terjadi misalnya sekali atau dua kali dalam satu hari saja, maka tidak perlu khawatir karena masih dalam batas wajar.
-
Terjadi nyeri pada ligament
Ligament merupakan jaringan yang memberikan bantuan untuk menyokong rahim. Ligament terletak saling terhubung di area rahim sampai lipatan paha. Seiring bertambahnya usia kehamilan, maka rahim pun juga akan ikut berkembang menjadi semakin besar. Pembesaran rahim inilah yang membuat ligament juga ikut menjadi renggang. Kondisi ini tentu dapat membuat ketidaknyamanan dan nyeri pada area ligament tersebut. Tak heran jika nyeri ligament ini juga mejadi salah satu faktor yang menyebabkan perut semakin terasa kencang pada saat hamil muda.
-
Terjadinya kram
Penyebab perut terasa lebih kencang pada saat hamil juga disebabkan oleh adanya kram. Kram ternyata dapat menjadi salah satutanda-tanda awal kehamilan karena kondisi sel telur yang behasil dibuahi sedang melekatkan diri ke dinding rahim. Kondisi inilah yang umumnya menyebabkan perut menjadi terasa lebih kencang. Bahkan kram yang disebabkan oleh senam hamil hingga sering menahan buang air kecil juga dapat menyebabkan perut keras saat hamil muda.
-
Kehamilan ektopik
Faktor penyebab yang lebih serius dalam membuat perut wanita hamil muda sering kencang adalah terjadi kehamilan ektopik. Apabila rasa kencang pada perut terjadi sangat intens dan berkelanjutan, hal ini dapat disebabkan karena sel telur yang telah berhasil dibuahi oleh sperma tidak dapat sukses menempel pada rahim dan kasus yang paling sering hanya mampu menempel pada tuba falopi.
Kondisi ini awalnya akan menyebabkan perut kencang yang intens dan akan berkelanjutan menjadi nyeri yang sangat luar biasa. Umumnya, jalur kuret perlu dilakukan untuk mengatasi masalah kehamilan ini.
Tidak ada salahnya untuk selalu waspada saat sedang hamil dengan mengonsultasikan keluhan yang dirasakan pada sang ahli. Jangan pula lewatkan pemeriksaan rutin kehamilan terlebih apabila perut kencang saat hamil muda yang terjadi tidak sewajarnya.