Perkembangan Janin Usia 4 Bulan (Tips Hamil 4 Bulan)

Pada perkembangan janin usia 4 bulan, anda akan menemukan bahwa sang calon buah hati telah terlihat seperti manusia sempurna lengkap dengan kemampuan inderanya yang telah masuk tahap pengembangan dan pematangan.

Bentuk wajah dan kepala janin sudah mulai terlihat sempurna lengkap dengan mata, hidung, mulut, alis dan kulit kepala serta tengkorak yang semakin solid. Selain itu, tulang rusuk sang janin telah mulai terbentuk namun belum terlalu jelas terlihat.

Tulang telinga juga sudah mulai terlihat mengeras dan sang janin telah mampu mendengarkan suara dari luar walaupun belum sempurna sampai pada usia kehamilan 7 bulan. Dari suara yang didengar, umumnya suara sang Ibu yang paling dominan, bahkan sang janin dapat merespon suara suara tersebut. Selain itu, anda akan menemukan bahwa paru-paru sang janin mulai tumbuh dengan sempurna dan mulai belajar untuk berfungsi sebagai pernafasan.

Ketika memasuki perkembangan janin usia 4 bulan ini pula anda dapat menemukan calon buah hati mulai aktif melakukan beberapa gerakan seperti menghisap ibu jari, menguap dan meregangkan tubuhnya. Selain itu, apabila anda meletakkan sinar terang di perut anda, bayi akan menggerakkan tangan ke arah matanya sebagai respon sensitifitas pada cahaya walaupun sang janin belum bisa melihat.

Sistem pencernaan sang janin telah mulai menjalankan fungsinya di periode ini. Tidak hanya itu, di periode ini, hati sang janin juga telah mulai membentuk darah. Mungkin terdengar aneh, tapi sang janin juga sudah menelan kencing yang tercampur di air ketuban dan cegukan di masa 4 bulan ini. Di periode ini, rata-rata janin mempunyai ukuran sekitar 5.5 inci.

Perkembangan Janin Usia 4 Bulan Dan Peran Seorang Ibu

Pada periode perkembangan janin usia 4 bulan ini, sang Ibu hamil akan menemukan sedikit perubahan pada kulit seperti puting payudara yang tampak lebih gelap dengan urat yang lebih terlihat.

Ibu hamil juga akan lebih mudah merasa cepat lelah, letih dan sulit bernafas saat melakukan aktivitas. Selain itu, sang Ibu akan mengalami rasa terbakar pada jantung karena darah yang dipompa juga digunakan untuk sang janin, pusing dan muntah. Sang Ibu disarankan untuk mulai banyak beristirahat dan lebih jeli untuk mengetahui kapan dia harus berhenti beraktivitas karena sang janin sudah mulai masuk tahap dewasa.Perkembangan Janin Usia 4 Bulan

Perkembangan Janin Usia 4 Bulan

Sang Ibu hamil disarankan untuk terus menjalankan menu 4 sehat 5 sempurna dengan porsi kecil kecil namun frekuensi tinggi yang seharusnya telah dijalankan sejak 4 bulan terakhir agar perkembangan janin lebih optimal. Namun, ada baiknya anda lebih memperhatikan makanan yang mengandung zat-zat tertentu yang mana tubuh anda dan janin anda lebih memerlukannya seperti magnesium, vitamin B6, B12, D dan kalsium agar melancarkan perkembangan janin usia 4 bulan.

Berikut ini merupakan hal-hal yang dirasakan oleh Ibu Hamil 4 Bulan

Masih mual dan muntah saat hamil 4 bulan.

Muntah-muntah hebat yang dialami pada ibu melahirkan biasa disebut dengan istilah hiperemesis gravidarum. Hiperemesis gravidarum ini belum diketahui penyebab pastinya, namun hal-hal yang diduga berperan adalah: 1. Genetik 2. Infeksi 3. Masalah pencernaan Hiperemesis gravidarum ini mempunyai gejala: 1. Mual muntah hebat 2. Sakit kepala 3. Jantung berdebar 4. Berat badan turun 5. dan lain-lain Hiperemesis gravidarum juga dibagi menjadi 3 derajat berdasarkan tingkat keparahannya. Kondisi ini tidak boleh dianggap sepele dan dikonsultasikan dengan dokter kandungan.

Perut masih kecil dan belum membesar meski sedang hamil 4 bulan.

Pertumbuhan rahim di ukur dengan pengukuran tinggi fundus uteri (TFU) oleh tenaga kesehatan. Pada usia kehamilan 12 minggu TFU berada pada 1-2 jari di atas symphysis. Pada usia kehamilan 16 minggu TFU berada pada pertengahan antara symphysis dan pusat. Sedangkan pada usia 20 minggu TFU berada pada 3 jari di bawah pusat.

Selama TFU anda normal, maka anda tidak perlu khawatir dengan ukuran perut anda. Selain TFU, kenaikan berat badan ibu hamil juga menjadi salah satu indikator kesehatan kehamilan. Kenaikan berat badan ibu hamil pada trimester 1 adalah 1-2,5 kg/3 bulan, trimester 2 0,35 – 0,4 kg/minggu, dan trimester 1 kg/bulan. Perut yang membesar pada kehamilan juga dipengaruhi oleh ukuran dan bentuk tubuh ibu sebelum hamil. Perut anda akan membesar seiring dengan pertumbuhan janin dalam rahim.

Perut kencang mengeras dan nyeri saat hamil 4 bulan.

Pada saat hamil, perut menjadi lebih besar. Selain terdapat janin, juga terdapat dinding rahim serta cairan ketuban yang berfungsi untuk menahan jika terjadi trauma/ benturan. Jika perut Anda terkena tangan suami Anda, maka biasanya hal tersebut tidak berbahaya. Tetapi jika terjadi gejala seperti dibawah ini, segera periksakan ke dokter:

  • Tidak merasakan gerakan janin
  • Terdapat memar pada perut
  • Terjadi perdarahan
  • Terjadi mules/ sakit perut

Pada usia kehamilan 4 bulan, maka biasanya denyut jantung janin sudah mulai terdengar. Jika setiap USG dikatakan denyut jantung lemah, maka hal tersebut bisa saja merupakan suatu hal yang wajar. Pada kehamilan usia 4 bulan, maka pembentukan organ organ masih belum sempurna, selain itu juga mungkin ketuban pada kehamilan Anda cukup banyak sehingga denyut jantung janin menjadi terdengar agak lemah.

Jenis kelamin janin belum terlihat saat hamil 4 bulan.

Penentuan jenis kelamin janin melalui pemeriksaan USG sudah bisa dilakukan mulai usia kehamilan 20 minggu. Pada beberapa ibu hamil, jenis kelamin sudah dapat terlihat jelas pada usia 16 minggu kehamilan. Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh posisi janin. Selain itu, karena USG bersifat operator dependent, maka keterampilan dan keahlian dokter dalam menggunakan USG juga menjadi salah satu faktor penentu. Interpretasi jenis kelamin melalui USG adalah :

  • laki-laki bila tampak skrotum (kantung pelir) dan testis
  • perempuan jika tampak labia, ditandai dengan 3 garis

Ibu hamil sering kencing saat hamil 4 bulan.

Salah satu keluhan yang biasanya dialami oleh ibu hamil adalah sering buang air kecil. Sering BAK saat hamil pada umumnya merupakan kodisi yang normal dan wajar dikarenakan rahim dan janin yang membesar menekan kandung kemih. Kandung kemih yang tertekan oleh rahim akan membuat volume kandung kemih berkurang sehingga kandung kemih cepat penuh dan ibu hamil akan lebih sering merasa ingin BAK. Selain itu, sering BAK pada ibu hamil juga dapat disebabkan oleh beberapa hal di bawah ini:

  • Peningkatan volume darah yang akan disaring oleh ginjal dan dikeluarkan tubuh dalam bentuk urin
  • Peningkatan hormon progesteron pada kehamilan yang menyebabkan ginjal dan saluran kemih membesar
  • Diabetes gestasional yang terjadi saat kehamilan
  • Infeksi saluran kemih

Anda tidak perlu khawatir terhadap keluhan sering BAK saat hamil selama tidaak disertai dengan keluhan lain seperti nyeri BAK, nyeri perut bawah, demam, dll.

Perubahan payudara saat hamil 4 bulan.

Perubahan payudara selama masa kehamilan merupakan respon alami tubuh untuk mempersiapkan ibu menghadapi proses menyusui. Terdapat beberapa hormon yang berperan terhadap perubahan ini, yaitu estrogen, progesteron, serta prolaktin. Berikut adalah beberapa perubahan yang mungkin terjadi :

  • trimester pertama – payudara membesar, bengkak, nyeri, dan sensitif bila disentuh (menyerupai masa pra-menstruasi)
  • trimester kedua – payudara bertambah besar atau berat (meski tidak disadari ibu), warna puting dan kulit di sekitarnya semakin gelap, terkadang bisa ditemukan benjolan di sekitar puting dan juga pengeluaran kolustrum
  • trimester ketiga –  puting dan payudara terus membesar

Perlu Anda pahami, tidak semua perubahan di atas dialami oleh setiap ibu hamil. Masing-masing ibu hamil bisa mengalami pengalaman yang berbeda.

Tidak merasakan gerakan janin saat hamil 4 bulan.

Sebenarnya janin sudah dapat bergerak sejak usia kehamilan 7-8 minggu, hal ini dapat dideteksi dengan USG, namun belum dapat dirasakan oleh Ibu. Umumnya Ibu hamil baru dapat merasakan gerakan janinnya pada usia kehamilan 16-22 minggu atau usia kehamilan 4-5 bulan. Namun gerakan yang dirasakan Ibu hamil ini sangat bervariasi, dapat dipengaruhi oleh posisi plasenta (jika terdepat di rahim bagian depan maka dapat menyamarkan rasa gerakan janin).

Begitu juga dengan banyaknya air ketuban. Sensasi rasa gerakan janin yang dirasakan pun dapat berbeda, awalnya mungkin hanya terasa seperti denyutan, atau rasa geli pada perut, yang kemudian semakin terasa kuat saat usia kehamilan 6 bulan


Baca: Perkembangan Janin Usia 5 Bulan

Demikianlah pembahasan kami mengenai perkembangan janin usia 4 bulan yang kami rangkum dari berbagai narasumber, buku referensi dan media online, semoga bermanfaat buat ibu hamil 4 bulan.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Leave a Reply or Question

Author

CEO DeckaRenas Afri Yanto S.Kom, An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP: Tweet | FB | IG