Pantangan Makanan Limpa Bengkak (Splenomegaly) akibat Infeksi

Agar limpa tidak makin membengkak, penderita splenomegaly dianjurkan untuk menjaga makanan dan menjauhi pantangan makanan limpa bengkak.

Limpa bengkak (splenomegali) bisa disebabkan oleh infeksi virus mononucleosis, infeksi bakteri sipilis, infeksi parasit dan kondisi lainnya.

Pelajari apa saja pantangan makanan limpa bengkak

  1. Makanan pemicu penyakit jantung

Ada beberapa makanan yang dapat memicu penyakit jantung sekaligus berpengaruh negatif bagi penderita limpa bengkak. Di antaranya adalah ikan salmon dan sarden yang memiliki kandungan asam lemak omega 3.

Mengonsumsi olahan ikan salmon dan sarden tidak hanya berdampak buruk bagi kesehatan jantung dan limpa saja tapi juga organ dalam lainnya.

pantangan makanan limpa bengkak (apakah limpa bengkak bisa sembuh, tanaman obat limpa bengkak)

  1. Makanan yang pemicu sakit Lupus

Penderita Lupus memiliki banyak pantangan makanan yang wajib dipatuhi setiap harinya, adapun jenis makanan yang rutin dihindari adalah protein hewani, susu, rumput laut, telur dan kacang tanah.

Penderita limpa bengkak tidak hanya harus membatasi konsumsi makanan pemicu penyakit jantung. Tapi juga harus menghindari konsumsi makanan penyebab penyakit lupus tersebut karena bisa menimbulkan komplikasi limpa bengkak yang lebih serius.

  1. Pasien Limpa Bengkak Hindari Ramuan Herbal Tertentu

Di Indonesia terdapat banyak sekali ramuan herbal yang biasa dikonsumsi setiap hari untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh. Namun, tidak semua ramuan herbal dapat dikonsumsi bagi penderita limpa bengkak seperti ramuan herbal yang terbuat dari ginseng, bawang putih, Echinacea, andrographis dan eleutherococcus.

  1. Makanan yang kaya lemak

Semua jenis makanan yang digoreng pasti mengandung lemak yang bila dikonsumsi setiap hari dalam porsi yang besar akan meningkatkan risiko penyakit stroke, serangan jantung hingga penyakit diabetes.

Bagi penderita limpa bengkak, jenis makanan ini bisa memperburuk kondisi limpa sehingga sulit untuk mempercepat proses penyembuhan. Hindari semua jenis makanan kaya lemak baik yang berasal dari makanan olahan maupun makanan cepat saji.

  1. Kafein

Kopi, minuman cokelat dan teh, ketiganya mengandung kafein yang sangat tinggi. Bagi sebagian besar orang, konsumsi kafein merupakan hal wajib. Padahal kebiasaan buruk ini harus dikurangi ketika telah didiagnosis mengalami limpa bengkak karena kafein memiliki kandungan yang dapat menyebabkan iritasi pada sistem pencernaan tubuh.

  1. Penderita Splenomegaly Pantang Konsumsi Minuman bersoda

Soda mengandung glukosa tinggi yang dipercaya jika dikonsumsi setiap hari dalam porsi yang berlebihan dapat menambah beban kerja dari limpa. Oleh karena itu, penderita limpa bengkak tidak dianjurkan untuk minum minuman bersoda.

  1. Alkohol

Efek yang diberikan oleh minuman beralkohol sama buruknya dengan efek negatif dari minum kopi dan cokelat. Untuk itu penderita limpa bengkak, bukan hanya diharuskan menghindari konsumsi kafein namun juga wajib menghindari minuman dan makanan yang mengandung banyak alkohol seperti wine, bir, vodka, rum dan champagne.

Pengobatan limpa bengkak medis & tradisional

Apakah limpa bengkak bisa sembuh? Pengobatan limpa bengkak ditentukan dari penyebabnya, jika disebabkan infeksi bakteri maka limpa bengkak bisa disembuhkan dengan mengonsumsi obat antibiotik. Namun bila kondisi limpa sudah memburuk dan terjadi komplikasi maka harus dilakukan operasi splenektomi.

Lalu ada juga pengobatan dengan cara traditional. Terdapat salah satu tanaman obat limpa bengkak yang berkhasiat bagus untuk merawat kondisi kesehatan limpa seperti daun sembung. Sifat anti-bakteri pada tanaman ini mampu menetralisir racun atau bakteri yang memicu limpa mengalami pembengkakan.

Baca juga:
Pantangan Makanan Jantung Koroner


Demikian mengenai pantangan makanan limpa bengkak, kondisi limpa membengkak membuat aktivitas terganggu karena kesehatan yang mengalami penurunan setiap hari. Oleh karena itu, hindari seluruh makanan tersebut untuk menjaga limpa tidak makin membengkak dan memicu komplikasi.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question

Author

CEO DeckaRenas Afri Yanto S.Kom, An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP: Tweet | FB | IG