Mengeluarkan Dahak Pada Bayi Baru Lahir s/d Usia 12 Bulan

Mengeluarkan dahak pada bayi merupakan hal yang tidak mudah. Bagi orang dewasa, bukan merupakan hal yang sulit untuk mengeluarkan dahak, namun lain halnya bagi bayi. Bayi tidak dapat mengeluarkan dahak sendiri karena bayi masih membutuhkan bantuan orang lain atau orang tuanya untuk mengeluarkan dahak tersebut. Oleh karena itu, bagi anda yang mengalami permasalahan ini pada bayi anda, anda harus mengetahui bagaimana cara yang tepat dan aman agar tidak membahayakan si kecil.

Bagaimana cara mengeluarkan dahak pada bayi yang aman?

Seperti yang kita ketahui dahak/lendir yang berlebih dan menggumpal pada tenggorokan, akan sangat menggangu, terlebih lagi untuk bayi anda. Selain menggangu pernafasan, dahak juga dapat membuat suara anak anda tersendat dan membuat sikecil tidak nyaman dan menjadi rewel.

Dahak dapat menyebabkan sesak nafas, susah tidur dan juga menggangu ketika bayi anda hendak meminum ASI. Maka dari itu penting bagi anda selaku ibu untuk Mengeluarkan dahak pada bayi anda agar bayi anda dapat bernafas dan beraktivitas secara normal kembali dengan cara yang aman, berikut adalah bebrapa caranya.Mengeluarkan Dahak Pada Bayi

Mengeluarkan Dahak Pada BayiMengeluarkan Dahak Pada Bayi

Langkah pertama yang harus anda lakukan agar anda dapat mengeluarkan dahak pada bayi anda adalah membuat dahak encer terlebih dahuli agar mudah dikeluarkan. Caranya adalah dengan membuat tubuh bayi anda hangat. Anda dapat melakukannya lewat beberapa cara, misalnya : setelah mandi pagi, anda dapat mengajak bayi anda berjemur di bawah sinar matahari pagi.

Cara lainnya adalah dengan cara mengoleskan minyak telon atau balsem yang aman untuk bayi. Jika bayi anda berusia 6 bulan ke atas anda dapat memberikan kaldu hangat kepada bayi anda. Itu berfungsi untuk menghangatkan tenggorokan dan mengencerkan dahak anak anda.

Langkah kedua, setelah dahak anak anda dirasa sudah dirasa encer, langkah selanjutnya adalah mengeluarkannya dari tenggorokan bayi anda. Jika dahak sudah encer maka akan mudah untuk dikeluarkan. Cara pertama, berikan bayi anda asupan ASI dan air puih yang cukup, dengan demikian dahak akan luruh dan terbuang melalui saluran pembuanangan.

Cara kedua, pada saat bayi anda tidur, posisikan kepala bayi anda lebih tinggi dari badan, dengan demikian dahak yang menggumpal di tenggorokan bayi anda akan luruk dan terbuang bersama fases. Cara lainnya adalah dengan menyedot hidung atau mulut anak anda, anda dapat melakukannya secara manual dengan menggunakan mulut anda, atau dengan menggunakan alat yang berbahan karet.


Hal yang harus di perhatikan sebelum anda menyedot dahak anak anda adalah pastikan bahwa anak anda belum makan atau meminum ASI untuk menghindari anak anda muntah dan tersedak. Sekian beberapa cara mengeluarkan dahak pada bayi dengan cara yang aman, semoga bermanfaat.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question