Mengapa bayi sering ngeces? Tidak hanya orang dewasa yang memiliki kebiasaan, bayi pun mempunyai kebiasaan. Mengeces adalah salah satu kebiasaan bayi dalam masa pertumbuhan. Kebiasaan mengeces itu akan berkurang dengan sendirinya seiring bertambahnya usia bayi. Semakin besar seorang bayi, ia dapat mengontrol air liurnya dan mampu menelan air liurnya secara sempurna.
Seorang bayi memasuki masa rentan mengeces pada usia 2-4 bulan. Hal apa yang menyebabkan bayi mengeces? Ngeces biasanya disebabkan karena bayi tumbuh gigi atau elergi makanan. Pada saat itu bayi mengalami peningkatan air liur sehingga mengeces.
Mengapa bayi sering ngeces dan adakah solusinya?
Jika bayi mengeces berlebihan, maka anda sebagi orang tua wajib mewaspadai hal ini. Bunda pun harus lebih memperhatikan perkembangan sang bayi terutama pada masa-masa bayi sering mengeces. Mengapa bayi sering mengeces pada usia 6 bulan?
Mengeces pada usia enam bulan merupakan hal yang normal karena pada usia ini bayi sedang mempersiapkan diri untuk mulai mengenal makanan yang lebih padat dan mengandung banyak nutrisi.
Kebiasaan mengeces pada bayi akan berkurang dengan sendirinya saat menginjak usia 2 tahun. Namun apabila bayi Anda masih mempunyai kebiasaan ngeces setelah berusia 2 tahun maka perlu diwaspadai karena khawatir ada gangguan kesehatan pada tubuh sang bayi.
Baca juga: Pola Hidup Sehat
Faktor lain penyebab bayi mengeces adalah konsentrasi bayi yang tidak stabil, dehidrasi, terlambat berbicara, infeksi dan hal lainnya. Mengeces terkadang terjadi disaat sang bayi tertawa dengan geli. Muka bayi akan memerah lalu mengeluarkan liur. Tidak mampunya seorang bayi memepertahankan ludah di mulut dapat menyebabkan terjadinya ngeces.
Mengeces terkadang diidentikan dengan berbagai macam mitos yang tidak masuk akal. Jika punya anak yang suka mengeces biasanya di sangkutkan ketika mengandung sang ibu menginginkan sesuatu tetapi tidak terwujudkan. Sebenarnya hal itu tidak ada hubungannya sama sekali dalam perkembangan bayi dan mengeces yang sering terjadi.
Jika seorang bayi mempunyai gangguan saraf pusat maka sang bayi akan mengalami ngeces. Hal ini disebabkan karena reflex sang bayi tidak dapat menelan dengan baik. Sama halnya ketika bayi sedang melihat sesuatu yang belum pernah ia lihat sebelumnya. Lalu ia merasa senang dan lupa dengan sekitarnya tanpa disadari ia akan mengeces. Namun, jika bayi mengeces secara tiba-tiba tanpa sebab yang jelas hal ini bisa dikarenakan keracunan.
Bayi yang mengalami keracunan akan mengeluarkan air liurnya. Kemungkinan lain mengapa bayi sering ngeces ketika mengalami alergi pernapasan atau infeksi saluran napas atas (radang tenggorokan, radang tonsil) yang mengganggu kemampuan menelannya. Pada saat ini, menelan merupakan proses yang menyakitkan buatnya, akhirnya ia memilih untuk tidak menelan air liurnya. Jadilah ngeces.