Tips Mengatasi Temper Tantrum pada Anak Usia Dibawah 8 Tahun

Sebagian orang mungkin belum mengenal istilah temper tantrum. Pengertian temper tantrum adalah situasi ketika seorang anak prasekolah marah besar. Ketika mengalami temper tantrum, anak biasanya melakukan hal-hal yang berlebihan seperti berteriak-teriak atau menangis keras sambil berbaring di lantai, juga menahan napas.

Sebelum membahas mengenai cara mengatasi temper tantrum, marilah kita lihat terlebih dahulu apa saja penyebabnya. Temper tantrum terjadi karena seorang anak merasa diabaikan atau ditertawakan. Temper tantrum juga dipicu lantaran anak tidak mendapatkan apa yang dia inginkan.

Langkah Mencegah dan  Mengatasi Temper Tantrum

  • Abaikan Sejenak

Dalam kondisi temper tantrum, anak-anak biasanya berusaha untuk mendapatkan perhatian orang-orang di sekelilingnya. Sang anak akan berteriak sekeras mungkin atau melakukan hal lainnya agar bisa menarik perhatian.

Jangan mudah terpicu oleh tindakan konyol mereka. Beri mereka waktu untuk menenangkan diri mereka sendiri. Jika anda terpancing, maka anak anda memahami bahwa langkah seperti efektif dan akan mengulangi lagi.

Mengatasi Temper Tantrum

  • Hadapi dengan tenang

Orang tua terkadang merasa begitu panik ketika melihat kondisi buah hatinya yang mengalami temper tantrum. Jangan membuat anak semakin menggila lantaran kepanikan Anda.

  • Jangan memukul atau menyakiti anak yang mengalami temper tantrum

Kondisi anak yang tengah marah berlebihan terkadang menyulut emosi orang tua. Namun kemarahan orang tua bukanlah solusi untuk menghentikan temper tantrum.

Tidak perlu memukul atau mencubit anak agar mereka berhenti marah. Hal itu akan semakin membuat putra-putri anda meletup-letup.

mengatasi temper tantrum

  • Memberi peringatan dengan tegas

Apabila temper tantrum tak juga mereda, maka orang tua boleh menegur buah hatinya. Namun harus dengan cara yang benar. Gunakan nada yang tegas untuk menegur, bukan dengan bentakan.

  • Rayu dengan lembut

Temper tantrum yang dialami oleh buah hati bisa saja berakhir karena rayuan lembut ayah dan ibu. Dapatkanlah kembali hati mereka dengan memeluk, mencium atau mengelus mereka dengan penuh perasaan.

  • Cari tahu tentang penyebab temper tantrum

Akan lebih mudah menghentikan amarah anak apabila mengetahui penyebabnya. Tanyakanlah dengan baik-baik kepada si kecil mengenai musabab kemarahannya.

Bila telah ketemu apa hal yang menyebabkan si kecil marah, ajaklah dia berdiskusi. Berkompromilah dengan buah hati karena dengan begitu ia merasa lebih dihargai.

  • Mencegah temper tantrum pada anak

Mencegah selalu lebih baik dari pada mengatasi. Sebelum sang buah hati mengalami temper tantrum , baiknya ajarkan kepada mereka untuk menjadi pribadi yang sabar.

Tunjukkan pada anak bahwa marah adalah kebiasaan yang buruk. Selain itu, berilah contoh tentang perilaku sabar kepada anak.

Mengatasi Temper Tantrum


Temper tantrum sepertinya sangat menakutkan. Hal itu dapat menjadikan anak sebagai seorang pribadi yang pemarah. Mencegah dan  Mengatasi temper tantum harus dilakukan dengan benar agar tabiat marah buah hati tidak semakin parah.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question