Dampak Soft Drink untuk Ibu Hamil Usia 6 Bulan s/d 9 Bulan

Dampak soft drink untuk ibu hamil kerap kali menjadi kendala bagi para wanita yang gemar mengonsumsi minuman ringan ini. Kandungan gula dalam satu botol minuman bersoda hingga 12 sendok teh. Kandungan gula ini sangat besar, sehingga tidak dianjurkan untuk ibu hamil, karena dapat menimbulkan sang ibu obesitas.

Ketika sang ibu mengalami obesitas, dampak lain yang ditimbulkan ialah berpengaruh terhadap sang janin. Selain terdapat kandungan gula yang besar, dalam soft drink ini juga terdapat kandungan asam fosfat, karbonat, bahan pengawet, dan kafein. Bahan-bahan tersebut merupakan bahan-bahan yang dapat membahayakan janin.

Pendapat beberapa pihak tentang dampak soft drink untuk ibu hamil

Beberapa pihak masih memperdebatkan apakah minuman soft drink ini boleh dikonsumsi oleh ibu hamil atau tidak, karena ada beberapa soft drink yang menggunakan bahan pemanis buatan. Namun, memang sebagian besar minuman ini menggunakan bahan pemanis buatan yang berbeda-beda.

Dengan adanya bahan soda juga dapat memengaruhi perkembangan sang bayi. Sehingga dampak soft drink untuk ibu hamil sebenarnya besar, tetapi memang ada beberapa soft drink yang aman. Namun, untuk memilih jalan amannya, lebih baik untuk menghindari miniman ini.

Beberapa dampak yang ditimbulkan jika terlalu banyak mengonsumsi minuman bersoda ini antara lain, menyebabkan obesitas. Untuk ibu hamil sangat dilarang mengalami kelebihan berat badan.

Obesitas ini juga dapat menimbulkan diabetes. Jika demikian, dampak seriusnya juga akan terjadi pada janin, karena janin juga akan lahir dengan kelebihan berat badan. Selain itu, penyebab lainnya ialah menyebabkan hipertensi.Dampak Soft drink untuk ibu hamil 3Dampak Soft drink bagi ibu hamil 3

Hipertensi ini disebabkan karena kandungan kafein yang terdapat dalam soft drink. Bukan hanya kandungan soda saja yang dapat mengakibatkan penyakit-penyakit tersebut, tetapi juga kafein berpengaruh besar.

Terjadinya hipertensi pada ibu hamil dapat menyebabkan kelahiran prematur. Jika bayi dilahirkan dengan prematur, perkembangannya ke depan juga mengalami kehambatan dan menyerang organ tubuh lainnya.

Kemudian dampak lainnya yang dapat ditimbulkan oleh soft drink ini ialah menurunnya sistem imunitas. Penelitian kesehatan pernah mengatakan, bahwa gula dapat menghalangi kemampuan tubuh untuk mempertahankan sistem imunnya. Dari kandungan gula yang besar yang terdapat di soft drink membuat tubuh seseorang lebih rentan terhadap penyakit.

Bagi ibu hamil, sistem imun merupakan kunci utama untuk mempertahankan daya tahan ibu dan sang bayi. Mengingat ibu hamil mengalami penurunan sistem imun, sehingga mempertahankan imunitas lebih menjadi prioritas utama. Untuk menghindari penurunan sistem imun, ibu hamil sebaiknya menghindari mengonsumsi soft drink.


Selain itu, untuk membantu meningkatkan kesehatan tulang, ibu hamil juga tidak dianjurkan mengonsumsi soft drink. Kesehatan tulang yang baik akan membuat janin juga mengalami pertumbuhan yang maksimal dan lebih optimal, sehingga ibu hamil disarankan tidak mengonsumsi soft drink, karena menurunkan kesehatan tulang salah satu dampak soft drink untuk ibu hamil.

Share Artikel ini ke Teman
Twitter Pinterest Facebook WhatsApp

Artikel Terkait


Leave a Reply or Question